Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) kembali memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Hal tersebut diberikan berkat konsistensinya dalam merevitalisasi bahasa Using.
Mangarantomulananews, Banyuwangi – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) kembali memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Hal tersebut diberikan berkat konsistensinya dalam merevitalisasi bahasa Using. Penghargaan dalam Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional (FBIN) 2025 di Jakarta, Senin (26/5/2025) itu, telah diterima Banyuwangi untuk kedua kalinya. Kali ini, diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Dikdasmen Atip Latipulhayat dan disaksikan langsung oleh Menteri Dikdasmen Abdul Mu’ti.
“Bahasa Using merupakan salah satu identitas Banyuwangi yang terus kami jaga. Penghargaan ini, sebagai bentuk apresiasi sekaligus motivasi untuk terus mengembangkannya,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Selasa (27/5/2025).
Geliat pemerintah pusat untuk melestarikan bahasa ibu tersebut, imbuh Ipuk, selaras dengan visi yang dikembangkannya di Banyuwangi. Melalui Peta Jalan Kebudayaan, Kabupaten Banyuwangi telah meratifikasi Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. “Kami melakukan perencanaan, penganggaran hingga mengimplementasikannya dalam berbagai kebijakan,” terang Ipuk.